Saturday, May 26, 2012

Pemberian Cairan Melalui Infus

Tujuan
1.    Memenuhi kebutuhan cairan dan elektrolit
2.    Infus pengobatan dan pemberian nutrisi


Alat dan bahan
1.    Standart infus
2.    Set Infus
3.    Cairan sesuai program medik
4.    Jarum infus dengan ukuran yang sesuai
5.    Pengalas
6.    Torniket
7.    Kapas alkohol
8.    Plester
9.    Gunting
10.    Kasa steril
11.    Betadin
12.    Sarung tangan

Prosedur kerja
1.    Jelaskan prosedur yng akan dilakukan
2.    Cuci tangan
3.    Hubungkan cairan dan infus set dengan memasukkaan kebagian karet atau akses slang ke botol infus
4.    Isi cairan ke dalam set infus dengan menekan ruang tetesan hingga terisi sebagian dan buka klem slanghingga cairan memenuhi slang dan udara slang keluar
5.    Letakkan pengalas di bawah tempat (vena) yang akan dilakukan penginfusan.
6.    Lakukan pembendungan dengan torniket(karet pembendung) 10-12 cm diatas tempat penusukan dan anjurkan pasien untuk menggenggam dengan gerakan sirkular (bila sadar)
7.    Gunakan sarung tangan steril
8.    Desinfeksi daerah yang akan ditusuk dengan kapas alkohol
9.    Lakukan penusukan pada vena dengan meletakkan ibu jari di bagian bawah vena dan posisi jarum mengarah keatas
10.    Perhatikan keluarnya darah melalui jarum. Apabila saat penusukan terjadi pengeluaran darah melalui jarum maka tarik keluar bagian dalam (jarum) sambil meneruskan tusukan ke dalam vena.
11.    Setelah jarum infus bagian dalam dilepaskan/ dikeluarkan, tahan bagian atas vena dengan menekan menggunakan jari tangan agar darah tidak keluar. Kemudian bagian infus dihubungkan/ disambungkan dengan selang infus.
12.    Buka pengatur tetesan dan atur kecepatan sesuai dengan dosis yang diberikan
13.    Lakukan fiksasi dengan kasa steril
14.    Tuliskan tanggal dan waktu pemasangan infus serta catat ukuran jarum
15.    Lepaskan sarung tangan dan cuci tangan.
16.     Catat jenis cairan, letak infus, kecepatan aliran, ukuran, dan tipe jarum infus.

Related Posts Plugin for 
WordPress, Blogger...